Jangan Takut Menulis
Gambar ilustrasi dari : http://brohamzah.blogspot.com |
Aku pernah baca artikel di internet bahwa menulis itu bisa dilakukan
semua orang. Intinya semua orang bisa menulis, tetapi tidak semua orang mau
menulis. Ya, aku merasakannya. Aku suka menulis, tetapi aku malas sekali
menulis. Sebenarnya di benakku sudah banyak hal yang ingin aku tulis tetapi
semuanya hanya angan-angan belaka. Aku malas sekali untuk menulis. Terkadang sudah
punya niatan untuk mengabadikan moment-moment penting lewat tulisan tapi
semuanya hanya rencana dalam hati. Apalagi jika sudah terbentur tugas-tugas
kuliah, ngerjain report yang ditulis tangan, aku pikir tidak ada waktu untuk
melakukan hobyku yaitu menulis yang dapat aku posting di blog. Sangat disayangkan jika
hal seperti itu yang dapat menghambat melakukan hoby. Tapi apa mau dikata,
terkadang menulis itu butuh niat yang besar. Tidak hanya menulis, melakukan segala
sesuatu tanpa didasari niat yang besar, tidak akan terlaksana. Padahal jika
kita punya niat, dan sudah terlanjur masuk dalam moment yang telah kita
rencanakan, mengakhirinyapun sulit. misalnya adalah belajar. tidak banyak yang
hoby belajar, apalagi jika tidak ada niat untuk belajar. semuanya butuh niat
yang keras, namun ketika kita sudah masuk dalam moment asyiknya belajar, rasa
kantuk di malam haripun terlewati, sampai-sampai belajar sudah memberikan
energi positif yang sangat besar dalam diri. Asyiknya belajar sungguh tidak
menyadarkan kita untuk mengakhirinya. Hingga membentuk sebuah kebiasaan yang
sulit dihentikan, sehingga belajar bukan keterpaksaan, tetapi sudah menjadi
kebutuhan.
Seperti halnya menulis, Saat akan melakukannya, banyak alasan
dan sugesti yang terbentuk dalam diri bahwa “Tidak ada waktu” untuk menulis, “Banyak
hal lain yang lebih penting” dari pada menulis, dan alasan-alasan seperti tidak
punya inspirasi lah, tidak jago merangkai kata lah, atau apalah yang membuat
kita berhenti dan tidak mau menulis. Itulah penghambat nomer 1 dalam diri untuk
menulis. Walaupun kita bukan penulis terkenal, kita bukan ahli sastra yang bisa
memilih kata-kata yang indah, kita tidak ahli dalam merangkai kata, tetapi kita
special, kita bisa merasakan sesuatu, kita punya pengalaman dan kita punya
pendapat yang dapat kita sampaikan salah satunya melalui tulisan. Entah
dipandang orang lain yang lebih berbakat menulis bahwa tulisan kita jelek lah,
ngawur lah, atau tulisan yang kita buat tidak nyambung lah, biarkan saja. Bilang
dengan lantang “Ini salah satu bentuk ekspresi jiwa, whatever dengan
kaidah-kaidah penulisan, whatever dengan perpaduan kalimat, EYD, dan
sebagainya, karena aku ingin menulis”. Jadi ingatlah bahwa “Semua Orang bisa menulis, namun tidak semua orang mau menulis”. Dont fear to do a wrong thing during we can do it. Keep writing
n decide to responsible :)
Komentar
Posting Komentar